Panduan Lengkap Kuliner Halal Mekkah: Dari Restoran Mewah hingga Street Food Legendaris

Ibadah umrah adalah perjalanan spiritual yang menuntut fisik yang kuat. Di balik kemegahan Masjidil Haram, tersimpan kekayaan kuliner halal Mekkah yang tak ada habisnya untuk dieksplorasi. Dari aroma rempah yang semerbak hingga manisnya hidangan pencuci mulut khas Timur Tengah, berikut adalah panduan mendalam untuk memanjakan lidah Anda selama di Tanah Suci.

1. Menikmati Hidangan dengan Pemandangan Ka'bah

Bagi Anda yang ingin menikmati makanan sambil meresapi keindahan Masjidil Haram dari ketinggian, beberapa hotel di area Ring 1 menawarkan restoran fine dining yang luar biasa.

• Al-Shorfa (Hilton Suites): Terkenal dengan teras terbukanya yang langsung menghadap pelataran masjid. Menu internasional dan Arab di sini sangat premium.

• Al-Fayhaa (Swissôtel al Maqam): Menyajikan prasmanan internasional dengan standar kebersihan tinggi. Sangat cocok bagi jemaah yang membawa keluarga besar.

2. Restoran Cepat Saji Ikonik: Antrean yang Sebanding

Bicara soal kuliner halal Mekkah, kurang lengkap tanpa menyebutkan dua raksasa cepat saji ini:

• Al-Baik: Fenomena kuliner Saudi. Ayam goreng dengan bumbu rahasia 18 rempah ini selalu dicari. Tips: Gunakan aplikasi Al-Baik untuk memesan agar Anda tidak perlu mengantre berjam-jam di gerai dekat Jabal Omar atau Menara Jam.

• Taza: Sering dianggap sebagai kompetitor terkuat Al-Baik. Ayam panggangnya (broasted chicken) dikenal lebih juicy dan bumbunya meresap hingga ke tulang.

3. Surga Masakan Nusantara di Tanah Suci

Rindu masakan rumah adalah hal yang lumrah bagi jemaah asal Indonesia. Di sekitar Masjidil Haram, Anda tidak akan kesulitan menemukan nasi putih dan sambal.

• Restoran Indonesia di Tower Safwah: Ada beberapa gerai yang menyajikan Bakso, Nasi Goreng, hingga Rendang. Rasanya sangat autentik karena banyak koki yang berasal dari Indonesia.

• Kantin di Sektor Misfalah: Jika Anda berjalan sekitar 500 meter ke arah Misfalah (daerah hotel jemaah Indonesia), Anda akan menemukan banyak warung kecil yang menjual nasi campur dengan harga sekitar 15-20 Riyal.

4. Eksplorasi Street Food & Camilan Khas

Jika Anda memiliki waktu luang setelah shalat Isya, cobalah berburu camilan di sepanjang jalan Ajyad atau Ibrahim Al-Khalil:

Tabel Camilan Wajib Coba

5. Minuman yang Menyegarkan Dahaga

Cuaca Mekkah yang terik membuat minuman segar menjadi kebutuhan utama. Selain air Zamzam yang tersedia gratis di setiap sudut masjid, cobalah:

• Teh Adani (Shai Adani): Teh susu dengan campuran rempah kapulaga dan cengkeh. Sangat nikmat diminum saat fajar.

• Jus Buah Segar: Di sekitar jalan menuju hotel, banyak kios jus yang memeras buah jeruk, delima, atau mangga secara langsung di depan Anda tanpa tambahan air.

Tips Hemat Makan di Mekkah

1. Beli Porsi Keluarga: Jika pergi bersama rombongan, memesan satu nampan besar Nasi Mandi jauh lebih murah daripada memesan porsi perorangan.

2. Manfaatkan Supermarket: Di lantai bawah Menara Jam terdapat supermarket besar (Bin Dawood). Anda bisa membeli buah-buahan, susu, dan roti di sini untuk stok di kamar hotel dengan harga standar.

3. Bawa Botol Minum: Selalu isi ulang botol Anda dengan air Zamzam di dalam masjid sebelum kembali ke hotel untuk menghemat biaya membeli air mineral kemasan.

Menjelajahi kuliner halal Mekkah adalah bagian dari pengalaman budaya yang memperkaya perjalanan ibadah umrah Anda. Pastikan setiap makanan yang Anda konsumsi memberikan energi positif untuk memperbanyak thawaf dan dzikir.